Senin, 21 Mei 2018

Tips Mencerahkan Wajah Meskipun Tanpa MakeUp

Saya yakin banyak wanita yang sebenarnya senang tidak menggunakan make up dan tampi segar apa adanya setiap harinya. Akan tetapi dikarnakan tuntutan pekerjaan, wanita terpaksa harus melakukan hal yang tidak ia sukai ini. Karna pada saat ini jika wanita tampil tanpa menggunakan make up, pasti banyak yang mencibir malas merawat diri atau sebagainya. Jika anda salah satu wanita yang senang melakukan kegiatan pagi tanpa make up, Berikut ini adalah tips mencerahkan wajah meskipun tanpa makeup yang bisa anda ikuti.


  • Gunakan Moisturizer
Salah satu modal untuk tampil cantik tanpa make up adalah dengan menggunakan moisturizer setiap hari. Setiap kali anda mencuci wajah anda, anda harus menggunakan moisturizer setelahnya.
  • Rajin Membersihkan Wajah
Jika anda ingin tampil cantik meski tanpa menggunakan make up, anda baiknya membersihkan wajah anda sebanyak 2 kali sehari. Wajah yang bersih dan segar akan nampak lebih cantik dan memesona daripada wajah yang menggunakan make up. Hanya lakukan 2 kali pencucian wajah. Meski mencuci wajah pada siang hari adalah salah satu hal yang menggiurkan tapi membersihkan wajah lebih dari 2 kali sehari akan membuat wajah anda menjadi kering dan kurang nyaman untuk diperhatikan.
  • Gunakan Toner
Salah satu cara yang paling baik untuk menjaga kecantikan kulit adalah dengan menjaga keseimbangan ph dari kulit tersebut. Untuk mengembalikan keseimbangan phnya anda diwajibkan untuk menggunakan toner yang sesuai dengan kenis kulit anda.
  • Lakukan Pengangkatan Sel Kulit Mati
Wajah anda memiliki kulit yang juga memiliki siklus. Sikulis kulit menyebabkan suatu hari kulit anda akan mati dan jika tidak dibersihkan akan menyebabkan kulit anda menjadi kusam. Oleh karena itu salah satu tips cantik alami tanpa make up adalah dengan melakukan pengangkatan sel kulit mati sebanyak seminggu sekali. Penggangkatan sel kulit mati ini juga digunakan untuk mencegah timbulnya jerawat yang disebabkan menumpuknya sel kulit mati pada pori-pori.
  • Gunakan Tabir Surya
Bagi anda yang menyukai ataua diharuskan untuk melakukan kegiatan diluar ruangan, ada baiknya anda selalu membekali diri anda dengan penggunaan tabir surya, terutama pada iklim tropis seperti di Indonesia, menggunakan tabir surya adalah salah satu tips cantik alami tanpa make up.
  • Lakukan Tindakan Perawatan Pada Sisa Jerawat
Jerawat adalah salah satu hal yang akan mencegah anda tampil cantik tanpa menggunakan make up oleh karena itu jerawat apapun harus anda rawat dengan cara yang benar. Hindari memencet jerawat karena hal ini akan meninggalkan bekas pada kulit anda.

Sabtu, 19 Mei 2018

Tips Mengatasi Rambut Rontok Khusus Wanita

Menggunakan jilbab sudah menjadi keharusan untuk setiap wanita muslim di seluruh dunia dan untungnya, sekarang ini banyak wanita muslim yang sudah mulai menyadari kewajiban mengenakan jilbab tersebut.

Akan tetapi, ada masalah baru yang ditimbulkan bagi wanita yang mengenakan jilbab yakni rambut rontok, berketombe dan juga lembab sehingga membutuhkan perawatan khusus. Perawatan yang dibutuhkan untuk para wanita muslim berjilbab tentunya berbeda dengan wanita lain yang tidak berjilbab.



Salah satu masalah yang sering dikeluhkan wanita berjilbab adalah rambut rontok yang bisa terjadi karena keadaan kepala menjadi lebih lembab karena tertutup. Selain karena masalah kelembaban, masih ada beberapa faktor lain yang menjadi penyebab rambut rontok pada wanita berjilbab dan akan kami ulas selengkapnya pada kesempatan kali ini.

Penyebab Rambut Rontok

Ada banyak faktor penyebab rambut rontok, antara lain menggunakan sampo yang tidak cocok, mengikat rambut terlalu lama, atau langsung memakai jilbab setelah keramas tanpa mengeringkannya terlebih dahulu. Selain itu, rambut rontok bisa disebabkan oleh stres, merokok, gizi tidak seimbang, faktor hormonal, dan penyakit turun-temurun. Dokter tidak bisa menyebutkan hal pasti apa yang menyebabkan rambut rontok.

Namun, Anda dapat memiliki cara perawatan rambut rontok berjilbab Anda sendiri dengan mengikuti pola hidup yang sehat, seperti tips dibawah ini
  • Keramas secara teratur. Gunakan sampo yang sesuai dengan rambut Anda. Banyak sampo beredar untuk wanita berjilbab. Pastikan Anda juga menggunakan conditioner setiap habis keramas untuk membuat rambut Anda lemas dan lembut.
  • Gunakan vitamin cream bath atau hair tonic. Menggunakan suplemen rambut seperti krim atau hair tonic dua minggu sekali untuk menjaga kualitas rambut. Anda dapat mendatangi salon terdekat yang menyediakan penanganan rambut atau Anda dapat merawat rambut cukup di rumah Anda.
  • Biasakan menyisir rambut sebelum dan sesudah memakai jilbab. Menyisir membantu memperlancar peredaran darah sehingga rambut Anda dapat tergerai dengan baik tanpa khawatir rontok kembali.
  • Jangan terlalu kencang mengikat rambut. Gunakan pita rambut yang berlapis kain agar kulit kepala Anda tidak terlalu tegang. Anda juga bisa mengikat rambut dengan melonggarkan ikatan agar kulit kepala Anda tidak terlalu mendapat banyak tekanan. Selain itu, hindari penggunaan klem besi untuk menjepit rambut karena itu menyebabkan Anda mengalami sakit kepala.
  • Jangan berjilbab saat rambut masih basah. Pastikan rambut Anda sudah kering total agar tidak menyebabkan rontok, ketombe, dan bau tak sedap. Gunakan pengering rambut atau sejenisnya yang dapat membantu mengeringkan rambut Anda. Dengan begitu, rambut Anda tidak mengalam kerontokan.
  • Hindari menggunakan jilbab berwarna hitam. Warna gelap menyerap panas. Gunakan kerudung berwarna lain atau berbahan yang nyaman agar kulit kepala Anda terbantu dan memperlancar sirkulasi darah di kulit kepala. Dengan demikian, rambut Anda tidak mengalami kerontokan.
Jagalah selalu kesahatan rambut dan kulit kepala anda, hindari menggunakan benda bekas orang yang mengalami gangguan kutu dikepala seperti topi, aksesoris rambut, sisir dan hijab. Jika anda sudah terlanjur tertular maka pelajari Cara hilangkan kutu rambut untuk mengobatinya. Semoga bermanfaat.

Jumat, 18 Mei 2018

Ciri - Ciri Makanan Organik Yang Baik Untuk Diet Anda

Istilah organik sering digunakan untuk mengklasifikasikan makanan nabati tanpa pestisida maupun modifikasi genetik. Istilah ini juga digunakan untuk daging, unggas, telur dan produk susu yang diproduksi tanpa menggunakan antibiotik atau hormon pertumbuhan.

Makanan organik adalah makanan yang diproduksi dan diproses secara konvensional. Pertanian organik tidak menggunakan bio-engineering, radiasi ion, pestisida konvensional, ataupun pupuk yang dibuat dengan bahan-bahan sintetis atau limbah lumpur. Istilah “alami” tidak berarti merupakan makanan “organik” karena makanan yang berlabel organik telah disertifikasi yang memenuhi  USDA standar organik. 




Makanan Berlabel rganik
  • Makanan setidaknya harus mengandung 95 persen bahan organik dan tidak termasuk air atau garam. Tidak diproduksi menggunakan metode khusus kecuali limbah lumpur atau radiasi pengion. Pada label akan menampilkan segel USDA atau segel dari agen sertifikasi
  • Produk yang kaya akan bahan organik namun kurang dari 70 persen, tidak dapat menggunakan kata organik pada lebelnya, namun dapat mencantumkan bahan - bahan tertentu yang pengolahannya diproduksi secara prosedur organik.
  • Tidak ada pembatasan dalam mencantumkan bahan - bahan pada pelabelaan seperti "tidak menggunakan obat - obatan atau hormon tertentu pada makanan"



Produk organik apapun harus dicuci terlebih dahulu sebelum dimakan karena makanan organik masih bisa terkontaminasi oleh kotoran, serangga, atau residu pestisida. Laporan terbaru menunjukan bahwa produk organik mengandung kadar antioksidan yang tinggi. Akan tetapi perbedaannya kecil sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengkonfirmasi temuan ini. Kandungan nutrisi yang lebih tinggi kemungkinan berkaitan dengan fakta bahwa penurunan kualitas makanan organik setelah panen lebih cepat daripada makanan non-organik.
Makanan organik mengandung sedikit bahan yang terkontaminasi dan diproduksi secara konvensional. Namun, USDA sendiri tidak membuat klaim bahwa makanan organik yang diproduksi lebih bergizi daripada makanan yang diproduksi secara konvensional.

Makanan dengan waktu panen yang lebih cepat menunjukan semakin tingginya kandungan gizi makanan tersebut. Dalam pengobatan kanker, kebanyakan orang memilih untuk mengonsumsi makanan organik agar terhindar dari kontaminasi pestisida. Hal ini merupakan pilihan yang boleh dilakukan walaupun tidak mengubah tingkat kesehatan.

Tips Mencerahkan Wajah Meskipun Tanpa MakeUp

Saya yakin banyak wanita yang sebenarnya senang tidak menggunakan make up dan tampi segar apa adanya setiap harinya. Akan tetapi dikarnakan ...